Salah Kaprah Dalam Bercinta
Jumat, Juni 24, 2011
Tambah Komentar
Tatkala adab-adab bergaul antara lawan jenis mulai pudar,
luapan cinta yang bergolak dalam hati manusia pun menjadi tidak terkontrol
lagi. Akhirnya, setan berhasil menjerat para remaja dalam ikatan maut yang
dikenal dengan “pacaran“.
Allah telah mengharamkan berbagai aktifitas yang
dapat mengantarkan ke dalam perzinaan. Sebagaimana Allah berfirman yang
artinya, “Dan janganlah kamu mendekati zina, sesugguhnya zina itu adalah
suatu perbuatan yang keji dan suatu jalan yang buruk.” (QS. al-Isra’: 32).
Lalu pintu apakah yang paling lebar dan paling dekat dengan ruang perzinaan
melebihi pintu pacaran?!!
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya Allah menetapkan untuk anak adam bagiannya dari zina, yang pasti akan mengenainya. Zina mata adalah dengan memandang, zina lisan adalah dengan berbicara, sedangkan jiwa berkeinginan dan berangan-angan, lalu farji (kemaluan) yang akan membenarkan atau mendustakannya.” (HR. Bukhari & Muslim).
Kalaulah kita ibaratkan zina adalah sebuah
ruangan yang memiliki banyak pintu yang berlapis-lapis, maka orang yang
berpacaran adalah orang yang telah memiliki semua kuncinya. Kapan saja ia bisa
masuk. Bukankah saat berpacaran ia tidak lepas dari zina mata dengan bebas
memandang? Bukankah dengan pacaran ia sering melembut-lembutkan suara di
hadapan pacarnya? Bukankah orang yang berpacaran senantiasa memikirkan dan
membayangkan keadaan pacarnya? Maka pen*s/vag*na pun akan segera mengikutinya.
Akhirnya penyesalan tinggallah penyesalan. Waktu tidaklah bisa dirayu untuk
bisa kembali sehingga dirinya menjadi sosok yang masih suci dan belum ternodai.
Setan pun bergembira atas keberhasilan usahanya….
IBLIS, Sang Penyesat Ulung
Tentunya akan sulit bagi Iblis dan bala tentaranya untuk menggelincirkan sebagian orang sampai terjatuh ke dalam jurang pacaran gaya cipika-cipiki atau yang semodel dengan itu. Akan tetapi yang perlu kita ingat, bahwasanya Iblis telah bersumpah di hadapan Allah untuk menyesatkan semua manusia.
IBLIS, Sang Penyesat Ulung
Tentunya akan sulit bagi Iblis dan bala tentaranya untuk menggelincirkan sebagian orang sampai terjatuh ke dalam jurang pacaran gaya cipika-cipiki atau yang semodel dengan itu. Akan tetapi yang perlu kita ingat, bahwasanya Iblis telah bersumpah di hadapan Allah untuk menyesatkan semua manusia.
Iblis berkata, “Demi kekuasaan-Mu, aku akan
menyesatkan mereka semuanya.” (QS. Shaad: 82). Termasuk di antara alat yang
digunakan Iblis untuk menyesatkan manusia adalah wanita, Ingat WANITA..!
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,”Tidaklah
aku tinggalkan setelahku fitnah (ujian) yang lebih berbahaya bagi laki-laki
daripada wanita.” (HR. Bukhari & Muslim). Kalaulah Iblis tidak berhasil
merusak ketaatan seseorang yang
beribadah kepada Allah, maka iblis akan merayu seseorang tersebut dengan menjerumuskan
mereka ke dalam pacaran. Karena kebanyakan orang yang telah terjerumus kedalam
pacaran, maka keta’atan dia dalam beribadah kepada Allah akan sirna.
Belum ada Komentar untuk "Salah Kaprah Dalam Bercinta"
Posting Komentar